Sebagian besar wanita
terbukti juga berprofesi sebagai fashion stylist bagi pasangannya. Sebuah
survei mengungkap kalau hal tersebut dilakukan agar para pria tak melulu
mengalami salah kostum.
Dari polling yang dilakukan
sebuah perusahaan retail busana secara online pada 2.000 orang, diketahui
sebanyak 37 persen pria yang berpasangan mengaku tak pernah membeli sendiri
pakaiannya. Kebutuhan busana mereka selalu dipilihkan atau dibelikan oleh
pasangannya.
Lalu, seperti dikutip dari
Times of India, sebanyak 48 persen pria mengaku tak mengerti sama sekali soal
ukuran pakaian mereka. Dan, sebanyak 26 persen pria mengungkap kalau lebih
mempertimbangkan harga dibandingkan penampilan ketika membeli pakaian.
Dari hasil survei juga diketahui,
sebanyak 59 persen wanita terpaksa ikut campur menjadi penata gaya pasangannya.
Hal itu karena mereka menganggap gaya busana pasangannya kuno, ukurannya kurang
pas, atau memang tak sesuai usia. Para wanita juga membuat daftar fashion
crimes yang seringkali dilakukan oleh pria.
-
Jins dengan model yang terlalu baggy, lebar, dan dengan
panjang yang tak pas
-
Potongan celana panjang yang terlalu kuno atau terlalu kecil
-
Jaket hoodie dan topi seperti anak remaja
-
Kemeja dan kaus yang terlalu besar dengan warna yang sudah
pudar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar